Hal Penting yang Harus Ada dalam Menu Berbuka Puasa Ibu Menyusui - Fitness CFM - Info Seputar Kuliner Dan Makanan

Breaking

Wednesday, 22 May 2019

Hal Penting yang Harus Ada dalam Menu Berbuka Puasa Ibu Menyusui

Ilustrasi menu berbuka untuk ibu menyusui.
Fitness CFM - Ibu menyusui yang memutuskan untuk berpuasa harus mempersiapkan fisik, mental, dan spiritualnya secara memadai. Berkenaan dengan asupan makanan, menu berbuka Moms setidaknya harus mengandung tujuh kandungan penting, berikut agar asupan dan pasokan ASI Moms cukup untuk sepanjang hari.
  1. Air
Dehidrasi termasuk salah satu masalah kesehatan utama orang berpuasa. Air penting untuk menghindari dehidrasi. Ahli gizi menyarankan kepada para ibu menyusui untuk melakukan “parade air” setelah berbuka puasa.
“Parade air” yang dimaksud adalah meminum air dengan pola yang sudah ditetapkan, yaitu setidaknya satu cangkir setiap setengah jam usai berbuka hingga waktu Imsak tiba untuk menghindari perasaan kembung.
Selain air putih, Moms juga bisa memenuhi kebutuhan cairan dari makan buah-buahan yang mengandung banyak air misalnya semangka, jeruk, melon, dan sup.
  1. Makanan kaya energi
Buatlah menu makanan yang menyertakan makanan-makanan yang membuat Moms mempertahankan lebih banyak energi sepanjang hari. Makanan-makanan tersebut dapat mengandung serat tinggi, indeks glikemik rendah, dan yang kurang atau tidak diproses (processed food). Misalnya, daripada makan nasi putih, lebih baik Moms mengonsumsi nasi merah.
  1. Sayuran dan buah-buahan
Sayur dan buah tetap menjadi bagian penting dari diet Moms, dengan setidaknya empat porsi sehari. Kurma adalah makanan yang mengandung kadar serat dan gula kompleks tinggi. Kurma sudah terbukti dapat mempertahankan tingkat energi agar Moms tidak cepat lelah.
  1. Power shakes
Konsumsi power shakes apabila Moms tidak sempat makan nasi saat sahur. Power shakes dapat mengandung mangga dengan bayam dan biji chia, atau yogurt, madu, dan gandum.
  1. Suplemen kesehatan alami
Beberapa ibu menyusui melaporkan bahwa mereka tidak mudah lelah dan suplai ASI mereka tidak berkurang setelah mengonsumsi suplemen kesehatan alami dan makanan laktogenik, contohnya habbatus sauda’ (jintan hitam). Perlu Moms ingat suplemen hanya untuk melengkapi diet Moms dan bukan merupakan pengganti makan secara penuh.
Mengonsumsi kelima hal di atas belumlah optimal apabila Moms tidak menghindari hal-hal sebagai berikut:
  1. Menghindari makanan dan minuman yang terlalu banyak diproses, sarat minyak, dan sarat gula. Makanan dan minuman ini cepat membuat Moms lapar dan dapat membebani sistem pencernaan Moms karena lebih sulit dicerna.
  2. Sepanjang hari, cobalah untuk tidak terlalu memaksakan diri berpuasa apabila tidak kuat. Prioritaskan apa yang perlu Moms lakukan untuk menghemat energi.

No comments:

Post a Comment